Refresh Your Mind


Rabu, 30 Januari 2008

WE LOST OUR BEST HERO

Two days ago January 27, 2008. Our nations is loosing one of it best son. Pass away on 13.10 PM our former president Mr. Soeharto, is left us a big, beauty and prospherity country. Indonesia.. Thank you for all you did for Indonesia sir. Good By

INDONESIA BERDUKA

Indonesia baru saja kehilangan salah satu putra terbaiknya. Mantan Presiden kedua, Bapak HM. Soeharto. Tidak dapat dipungkiri bahwa selama masa kepemimpinan Pak Harto, pembangunan di negara kita ini maju dengan sangat pesat. Kondisi perpolitikan dan keamanan juga cukup stabil.
Terlepas dari kontroversi kasus Kolusi, Korupsi dan Nepotisme yang saat ini dituduhkan kepada Pak Harto, yang masih harus dibuktikan kebenarannya, saya adalah salah seorang pengagum beliau. Saya memang belum lahir ketika Presiden pertama kita Ir. Soekarno (sang presiden yang menurut buku sejarah yang saya baca, diangkat jadi presiden seumur hidup) memerintah. Jadi saya tidak bisa membandingkan bagaimana pemerintahan semasa beliau menjadi presiden dengan presiden-presiden kita berikutnya. Mungkin ini juga salah satu alasan mengapa saya tidak mengidolakan Pak Karno seperti kebanyakan orang lain, disamping faktor faktor yang lain. Yang jelas-jelas bisa saya lihat, alami dan rasakan adalah masa pemerintahan Pak Harto dan masa pemerintahan presiden-presiden kita selanjutnya sampai sekarang ini.

Kalau hasil kerja para presiden kita selepas Pak Harto lengser itu saya jadikan tolok ukur, mungkin inilah alasannya mengapa saya sangat mengagumi Pak Harto, berlawanan dengan pendapat banyak orang yang cenderung menempatkan Pak Harto sebagai number one public enemy saat ini. Mohon maaf apabila banyak orang tersinggung akibat pengidolaan saya ini. Tapi kembali saya ingatkan, bahwa saat ini kan kita sudah berada dalam alam demokrasi, dimana orang bebas mengekspresikan pendapatnya. Bebas tho nulis apa aja... Lha wong blog ini blog punya saya sendiri kok. Kalo gak seneng, ya jangan baca. Anda juga bebas punya idola siapa saja, mau Soekarno, Habibie, Gus Dur, Mega atau SBY. Atau siapa saja... Bang Soleh si tukang sayur tetangga saya juga boleh... Jangan salah, kedatangannya tiap pagi sangat dinantikan oleh ibu-ibu di lingkungan saya tinggal... Kalo nggak mau mengidolakan dia juga nggak apa apa, toh sudah ada yang mengidolakan dia, paling nggak istri dan anak-anaknya.

Kembali ke Laptop!! (tolong sampeyan bacanya dimirip miripin sama Thukul, biar lebih seru). Kalo inget masa saya kecil dulu, uang 500 rupiah saja sudah dapat macam-macam jajanan. Lha kalo sekarang cuma dapat sepotong gorengan cap pinggir jalan. Tahun 96 saya lulus SMA, uang 3 juta udah dapat sebuah motor baru. Sekarang juga sama 3 juta, tapi depannya ditambah angka 1, alias 13 juta. Kuenceeeeng banget inflasinya..

Dikampung-kampung juga kalo kita tanyakan ke orang, (Sorry nanyanya cuma ke orang-orang kampung. Abis saya memang orang kampung. Tulisan & pikiran saya pun kampungan khan!) Lebih enak mana hidup di jaman Pak Harto jadi presiden apa jaman sekarang ini. Pasti jawabannya...... tebak aja sendiri..

Akhirulkalam, mari sama-sama kita doakan agar arwah beliau diterima disisiNya. Terima kasih atas semua yang telah kau berikan bagi negeri ini Pak. Jasamu sungguh tiada tara....